Cara Membangun Pasive Income Untuk Mahasiswa – Penghasilan pasif atau passive income ialah pendapatan yang akan mengalir dengan sendirinya ke rekening kita tak perlu mengerjakan sesuatu . Sehingga, walaupun lagi duduk santai, malas-malasan di dalam rumah, bahkan saat tidur pada malam hari juga dompet tetap terisi.
Penghasilan seperti ini kedengarannya hanya dapat dicapai orang kaya atau trust fund baby alias anak sultan. Tetapi di zaman yang serba menggunakan internet ini, sebetulnya siapa saja dapat menangkap peluang untuk menghasilkan passive income, termasuk mahasiswa atau mereka yang baru lulus kuliah dan belum memperoleh pekerjaan.
Jelas, penghasilan pasif ini mempunyai sejumlah keuntungan. Pertama, passive income menjajakan kebebasan waktu. Tanpa perlu usaha ekstra dan alokasi saat yang besar, mahasiswa dapat memperoleh penghasilan teratur sambil tetap dapat bergelut dengan kehidupan dan tugas kampus, dan kehidupan sosial.
Passive income menawarkan passion dalam hidup. Dari Passive income yang sesuai passion, kita dapat bekerja dengan senang hati dan memperoleh pendapatan yang tinggi. Kita mempunyai lebih banyak kebebasan untuk membuat pilihan setelah lulus: Bekerja kantoran atau mempunyai usaha sendiri.
Disamping itu, passive income menjadi jaminan masa depan dan masa tua. Jika kita mengumpulkan pendapatan ini sejak jadi mahasiswa, ini menjadi investasi kita di masa mendatang. Passive income dapat menjamin hari tua kamu saat kamu tidak dapat produktif lagi.
Cara mendapatkan passive income mahasiswa
Berikut cara mendapatkan passive income mahasiswa yang dapat kamu coba:
Membuat laman atau website sendiri
Jika kamu suka menulis, kamu dapat membuat website atau laman sendiri, yang dapat menjadikan tempat tempat para advertiser untuk memasang iklan produknya. Sistem Pendapatan bergantung dari sistem yang mana kamu ikuti. Jenis advertensi yang terpopuler ialah Iklan PPC atau Pay-Per Click.
Pay-per Click ialah model menghasilkan uang berdasarkan setiap click yang sudah dilakukan oleh pengunjung pada iklan yang terpasang di laman/website. Penyedia iklan PPC terbeken ialah Google Adsense.
Google Adsense akan membayar kamu dengan mengacu pada jumlah tampilan iklan dan jumlah click yang dianggap sah oleh penyedia PPC.
1. Membuat sebuah channel YouTube
Membuat sebuah channel YouTube ialah suatu hal yang paling menguntungkan. Konten yang dibuat dapat berbagai macam seperti edukasi, animasi, unboxing, gaming, bahkan tutorial.
Setelah channel kamu telah berisi konten, lakukan monetisasi dan sambungkan dengan Google Adsense, pastikan konten yang dibuat orisinal supaya mudah diterima oleh Google Adsense.
Tapi ada persyaratan yang perlu terpenuhi supaya bisa dimonetisasi, yakni 1.000 subscriber dan 4.000 jam tayang dalam 12 bulan akhir pada channel YouTube kamu. Apabila sudah diterima maka channel YouTube kamu akan dipasang iklan dari pihak Google Adsense. Sistem pendapatannya ada dua, yakni CPM dan RPM.
CPM ialah Cost Per Mille di mana berlaku US$1/1.000 tayangan. Dan RPM ialah singkatan dari Revenue Per Thousand Impressions. Dalam masalah ini, YouTube ambil potongan beberapa 45 % pendapatan iklan yang dibuat melalui channel YouTube kamu dari keseluruhan total RPM.
2. Menjadi dropshipper
Menjadi dropshipper dapat menjadi alternative kamu untuk mendapatkan passive income. Dropshipping adalah proses pengirim barang langsung ke pelanggan dari pemasok yang disebut pihak ketiga. Hal ini dilaksanakan tanpa perantara. Secara sederhana, dropshipping hampir mirip dengan usaha reseller yang seringkali kamu dengar.
Apa saja keuntungan menjadi dropshipper?
- Modal yang dikeluarkan sedikit
- Proses yang mudah dijalankan
- Lokasi dan waktu berjualan lebih fleksibel
- Pilihan produk yang variatif
- Tidak terlalu menghabiskan waktu, tenaga, dan pikiran
3. Investasi reksa dana
Reksa dana diartikan sebagai tempat yang dipakai untuk mengumpulkan dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio dampak oleh manager investasi.
Cara investasi reksa dana ini cocok untuk pemodal kecil, karenanya modal Rp100 ribu saja kamu telah bisa mulai investasi di situ. Bila kamu masih pemula dengan investasi reksa dana kamu dapat baca dahulu e-book dari Finansialku. Finansialku sudah bekerja bersama dengan platform investasi reksa dana yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jadi telah ditanggung pemerintahan.
4. Membuat toko online sendiri
Saat ini masyarakat telah tidak asing dengan yang namanya e-commerce, dan kamu juga dapat berpartisipasi dalam bidang ini dengan menjadi pemilik toko online alias online shop. Produknya beraneka ragam, dimulai dari makanan, fashion, kecantikan, dan sebagainya.
Jika belum mempunyai produk sendiri kamu dapat memulai bisnis dengan menjadi penjual kembali atau reseller. Artinya kamu mempromokan produk milik pemasok dan saat ada permintaan dari customer, tidak perlu cemas kerepotan karena pemasokmu akan memberikan katalog dan harga yang telah disetujui. Dengan menjadi reseller, kamu dapat belajar untuk yang akan datang bila kamu mempunyai produk sendiri.
Penutup
Demikianlah artikel kali ini terkait cara membangun passive income untuk pelajar dan mahasiswa untuk dapat membuat penghasilan dan tidak menyita banyak waktu, Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!.